Joomla! Documentation™

Biasakanlah membuat cadangan situs Anda. Kecelakaan bisa saja terjadi, tetapi ada alasan lain mengapa file cadangan Anda bisa sangat membantu. N.B. cadangan jangan digunakan untuk memulihkan situs yang telah diretas karena retasan mungkin saja dicadangkan bersama situs.

Ada banyak penyebab kehilangan data. Situs-situs Joomla dapat saja terkena peretasan jika admin tidak jeli pada keamanan atau ketika peretas membobol sistem keamanan. Joomla! dirancang untuk kerja tim, editor yang hebat sekalipun bisa saja membuat kesalahan yang dapat membahayakan situs.

Ada banyak alasan mengapa admin situs perlu mengembalikan situs ke suatu kondisi pekerjaan yang sebelumnya.

Latihlah kedua pencadangan maupun pengembalian. Tak seorang pun harus menunggu suatu keadaan darurat terjadi lebih dulu untuk kemudian baru menguji keahliannya serta alat-alat lain untuk mengatasinya. Seringkali, orang-orang membuat cadangan kosong atau rusak, dan baru sadar kemudian bahwa tak satupun data-data pentingnya yang benar-benar dicadangkan. Tidak ada yang senang melihat sebuah kapal tenggelam bersama perahu penyelamat yang kosong, oleh sebab itu, adalah bijak melatih orang-orang untuk keluar menaiki perahu penyelamat dan masuk ke suatu sistem pekerjaan yang baru.

Membuat cadangan bukan semata-mata soal kecelakaan, karena orang yang fasih dalam pencadangan dapat membantu pengembangan yang aman dari fitur-fitur yang baru. Cadang dan kembalikan membantu para pengelola web untuk membuat suatu tahapan situs dimana perubahan-perubahan baru dapat dilatih tanpa membahayakan situs produksi (online secara publik). Tiruannya dapat dibuat di perangkat lokal komputer yang dapat dianggap sebagai sebuah server pengujian, atau folder-folder lain, atau akun hostingan, yang mendukung versi SQL dan PHP yang sama dengan yang dipakai oleh situs yang Anda cadangkan.

Siapapun dapat mudah terkecoh dengan kemiripan situs online dengan tahapan. Gantilah warna templat situs tahapan Anda untuk mengingatkan para pengembang bahwa situs tersebut bukanlah untuk publik.

Back Up a Joomla Website Using Akeeba (Common method)

This is the preferred method using the Akeeba Backup Extension.

• Akeeba Backup produces a .jpa file.
• The compressed .jpa file contains all the Website's files and the content of the database.
• The .jpa file also includes an installer.
• Akeeba's kickstart.php unpacks the .jpa file.
• You then run the installer and install your site like a Joomla install.
• The installer changes the configuration for restoring to a different location and prompts for the new database details.

You can download the Akeeba Backup extension from the Joomla extension directory. There is a link to full instructions there as well.

Pendahuluan

Terdapat 2 bagian dari sebuah cadangan situs Joomla yang lengkap. Yaitu:

1. Informasi database, kebanyakannya ada di database mysql Anda.

1. Berkas dan folder dari situs web Anda, seperti yang disimpan pada kebanyakan web HTML statis.

Bila Anda tidak mencadangkan berkas-berkas serta database, maka cadangan Anda tidak lengkap.

Cadangan Database - Bagian 1 dari 2

• Salah satu langkah awal untuk mencadangkan situs web Anda adalah, menutupnya dari publik, lalu cadangkan berkas-berkasnya, kemudian buka kembali.
  • Langkah-langkah dari phpmyadmin.net mengabaikan operasi yang sangat dibutuhkan ini.
  • Pergi ke backend → Konfigurasi Global → tab Situs → atur Situs Offline ke Ya.

• Ini akan mengganti bentuk berkas configuration.php yang terdapat di pangkal domain situs Joomla Anda.

• • Seorang admin perlu mengakses panel kendali hostingan Anda untuk melihat berkas atau memakai FTP untuk mengunduh dan memeriksa berkas.
  • Di berkas configuration.php tersebut tercantum nama database yang perlu Anda cadangkan.

• Carilah baris kode seperti ini: var $db = 'x1234'; atau public $db = 'x1234'; pada berkas tersebut. Dimana "x1234" (contoh) adalah nama dari database Anda.

• Masuklah ke server Anda atau akun hosting perusahaan Anda, kemudian buka perangkat PhpMyAdmin. Buka database dan cari tabel berjudul user, kemudian klik ikonnya untuk melihat (view) data yang ada didalam tabel tersebut.

• Sekarang, seharusnya Anda sudah bisa melihat nama-nama pengguna yang memiliki akun di situs Joomla Anda. Dengan melihat dan memeriksanya melalui view maka Anda dapat memastikan bahwa database yang akan dicadangkan adalah benar.

• Lalu, klik tab export.

• Browser akan mengunduh database Anda kedalam bentuk berkas SQL, berekstensi .sql.

• Temukan berkas tersebut di tempat dimana Anda biasa menyimpan berkas pengunduhan, lalu pindahkan ke tempat yang lebih aman.

Database SQL server dapat dicadangkan tanpa PhpMyAdmin dengan menggunakan baris perintah SQL. Bila Anda tahu melakukannya, sepertinya Anda tidak membutuhkan dokumentasi ini.

Direkomendasikan untuk mencadangkan database 2 kali seminggu atau bahkan setiap hari (atau lebih sering) jika situs Anda cukup aktif.

== Cadangan Sistem Berkas - Bagian 2 dari 2 ==

• Lanjutkan dalam keadaan situs offline, lihat diatas. Folder Joomla serta berkas-berkasnya dapat dicadangkan dengan cara mengunduhnya lewat FTP, atau memakai pengelola berkas yang ada di akun hostingan web perusahaan Anda. Kedua opsi ini sama-sama bekerja dengan baik.

• Perangkat FTP memindahkan ribuan berkas Joomla dan memakan waktu. Prosesnya bisa saja lambat dan terinterupsi. Tapi, Anda tidak perlu khawatir, karena kebanyakan perusahaan penyedia jasa hosting menyediakan panel kendal untuk mengambil ribuan berkas dalam satu folder dengan cepat serta membuatkan sebuah berkas .zip untuknya secara otomatis dan manual.

• • Artinya, situs Anda offline dalam waktu yang tidak begitu lama dan Anda akan memiliki satu folder .zip.
  • Lihatlah di panel kendali hosting Anda dan cari ikon pengelola berkasnya.

• Jika Anda menggunakan pengelola berkas dari hosting, berlatihlah untuk memilih folder-folder dan membuat sebuah folder .zip. Unduh folder .zip tersebut ke lokal komputer, kemudian ekstrak untuk melihat berkas-berkas yang dikandungnya. Cara ini juga sama bila Anda ingin mengembalikan berkas-berkas untuk ke situs tahapan.

Mencadangkan berkas-berkas Joomla lewat FTP tidak berbeda dengan mencadangkan sebuah web HTML statis. Unduhlah semua berkas dan folder Joomla dari pangkal domain Anda. Lokasi tujuan pengunduhannya adalah tempat dimana Anda biasa menyimpan berkas-berkas pengunduhan di komputer Anda. Pastikan bahwa, berkas dan struktur direktorinya sama dengan yang ada di situs online. Bila nanti Anda mengembalikannya, gunakanlah FTP untuk mengunggah berkas-berkas tersebut ke server.

Apabila Anda telah selesai mengunduh berkas-berkas Anda lewat FTP maka jangan lupa untuk mengganti status situs Anda menjadi online.

Dokumentasi Cadangan Yang Lain

Rata-rata kebanyakan admin memiliki akses ke data MySQL mereka lewat antarmuka GUI yang disebut, PhpMyAdmin. Lihat bagaimana mencadangkan database dan tabel.

Ada beberapa cara otomatis untuk mencadangkan ekstensi-ekstensi Joomla yang tersedia di Joomla! Extensions Directory (JED) - Direktori Ekstensi Joomla. Berikut adalah tautan untuk daftar Ekstensi Mencadangkan Joomla.

Bila server diletakkan di gedung yang sama dengan staf perusahaan Anda, admin harus ekstra hati-hati untuk menyimpan salinan cadangan database/berkas di gedung yang berbeda. Kebakaran, pencurian, banjir, dan kerusakan-kerusakan lain sering menghapus situs online DAN cadangannya. Secara berkala, admin sebaiknya menyalin database dan berkas-berkas tersebut ke bentuk CD atau disimpan ke sebuah hard drive eksternal.

Catatan Khusus

2FA (Two Factor Authentication - Otentikasi Dua Faktor)

Bila Anda menggunakan otentikasi dua faktor (tersedia sejak Agustus 2014) dan Anda terkunci dari situs Anda, maka Anda dapat menamakan plugins/twofactorauth menjadi twofactorauth.BAK, dan masuklah ke backend situs Anda. Setelah masuk, nonaktifkan semua plugin yang ada di kelompok twofactorauth, kemudian kembalikan nama plugins/twofactorauth semula.

• Lihat juga: Tutorial Otentikasi Dua Faktor